Jujur saja, saya adalah wanita yang gak pandai masak. Turun ke dapur untuk masak adalah hal yang jaraaang banget saya lakukan. Keadaan ini semakin parah karena saya dan suami gak tinggal serumah alias LDR-an. Saya tinggal bersama adik yang juga cuek soal makanan, jadilah kami berdua lebih sering beli makanan di luar dibanding masak sendiri di rumah. Bagi kami berdua, beli makanan di luar terasa lebih murah dan praktis dibanding masak sendiri.
Bertahun lalu, saat saya dan suami (saat itu masih pacar) memutuskan untuk melangkah ke arah yang lebih serius, saya katakan dengan jujur bahwa saya gak pandai masak dan gak biasa "terjun" ke dapur untuk mengolah bahan makanan menjadi masakan yang enak. Alhamdulillah, ia gak keberatan dengan hal itu dan mau menerima saya apa adanya, bahkan sampai saat ini pun ia gak pernah mengharuskan saya ke dapur. Syukurlah sampai saat ini ia masih memenuhi janjinya hehehe
Lalu apakah sepanjang pernikahan kami saya selalu malas masak? Hmmm gak juga sih, ada saatnya kebiasaan malas masak saya berhenti, yaitu saat saya hamil. Ya, ketika kehamilan saya memasuki trimester kedua, entah mengapa saya jadi gak minat sama masakan di luar sana (seenak apapun rasanya). Saya maunya makan masakan rumahan yang saya masak sendiri atau yang dimasakin mama/mertua. Dan harus saya akui, masak sendiri memang lebih capek dan rasa masakannya juga gak enak yaaa gitu deh, hahaha.
Lain saya, lain pula sahabat-sahabat saya. Hampir semua sahabat saya pandai masak dan ogah membeli makanan di luar. Mereka lebih suka bercapek-capek di dapur dibanding beli makanan jadi. Bahkan salah satu sahabat saya yang hobi membuat kue sudah menjadikan hobi-nya ini sebagai salah satu sumber penghasilannya.
Ia memasarkan kue hasil buatannya secara offline dan online. Belum lama ini ia sempat curhat ingin melebarkan sayap bisnis kuenya namun niat tersebut masih maju mundurcantik untuk dilaksanakan karena mengalami beberapa kendala, salah satunya adalah pegawainya yang izin pulang ke kampungnya hingga hari ini belum balik padahal izinnya hanya beberapa hari. Sahabat saya merasa kesulitan dalam menghandle pesanan kue yang datang karena bisnis yang dikelolanya memang bukan hanya kue saja, ia masih punya beberapa bisnis lainnya.
Mendengar curhatannya saya ikut prihatin. Saya kemudian googling tentang aplikasi multifungsi buat para pelaku UMKM seperti sahabat saya, dan bertemulah saya dengan SPOTS. Ahaaa, sepertinya aplikasi ini cocok banget buat sahabat saya nih.
Lain saya, lain pula sahabat-sahabat saya. Hampir semua sahabat saya pandai masak dan ogah membeli makanan di luar. Mereka lebih suka bercapek-capek di dapur dibanding beli makanan jadi. Bahkan salah satu sahabat saya yang hobi membuat kue sudah menjadikan hobi-nya ini sebagai salah satu sumber penghasilannya.
Ia memasarkan kue hasil buatannya secara offline dan online. Belum lama ini ia sempat curhat ingin melebarkan sayap bisnis kuenya namun niat tersebut masih maju mundur
Mendengar curhatannya saya ikut prihatin. Saya kemudian googling tentang aplikasi multifungsi buat para pelaku UMKM seperti sahabat saya, dan bertemulah saya dengan SPOTS. Ahaaa, sepertinya aplikasi ini cocok banget buat sahabat saya nih.
Apa itu SPOTS?
SPOTS adalah aplikasi kasir dan perangkat multifungsi dari GOJEK untuk semua kebutuhan pelaku UMKM di Indonesia. Banyak hal yang bisa dilakukan dengan SPOTS ini, mulai dari terima pemesanan GO-FOOD, pembayaran GO-PAY, hingga laporan harian dari beragam tipe pembayaran dan cetak resi secara instan. Aplikasi kasir SPOTS menghemat waktu dan uang dengan mengotomatisasi banyak tugas penjualan sehari-hari.
SPOTS adalah aplikasi kasir dan perangkat multifungsi dari GOJEK untuk semua kebutuhan pelaku UMKM di Indonesia. Banyak hal yang bisa dilakukan dengan SPOTS ini, mulai dari terima pemesanan GO-FOOD, pembayaran GO-PAY, hingga laporan harian dari beragam tipe pembayaran dan cetak resi secara instan. Aplikasi kasir SPOTS menghemat waktu dan uang dengan mengotomatisasi banyak tugas penjualan sehari-hari.
SPOTS adalah sistim Point Of Sale yang dilengkapi dengan beragam fitur untuk membantu operasional usaha jenis apa pun.
Banyaknya kesulitan yang dialami pelaku UMKM dalam mengelola pesanan online dan offline, terbatasnya akses menerima pembayaran non tunai, hingga kerepotan dalam merekap transaksi, memotivasi tim SPOTS untuk mengembangkan produk dengan teknologi yang paling mutakhir yang dapat membantu mengatasi berbagai macam kendala yang dialami para wirausaha tersebut.
Banyaknya kesulitan yang dialami pelaku UMKM dalam mengelola pesanan online dan offline, terbatasnya akses menerima pembayaran non tunai, hingga kerepotan dalam merekap transaksi, memotivasi tim SPOTS untuk mengembangkan produk dengan teknologi yang paling mutakhir yang dapat membantu mengatasi berbagai macam kendala yang dialami para wirausaha tersebut.
Beberapa keunggulan yang dimiliki SPOTS hingga wajib dimiliki adalah:
- Para penggunanya akan merasa lebih nyaman karena dapat memonitor usahanya dimana saja dan kapan saja
- Pelaku usaha akan merasa lebih nyaman menerima pembayaran dari pelanggannya karena bisa menggunakan pembayaran GO-PAY dan metode lainnya tanpa ribet
- Pelaku usaha gak perlu direpotkan dengan perhitungan manual karena SPOTS sudah langsung merekap setiap transaksi yang terjadi setiap harinya.
- Pelaku usaha akan lebih mudah dan praktis dalam memantau omzetnya karena rekap transaksi yang terjadi dikirim tiap hari
“Dari pengalaman saya, tim SPOTS sangat membantu memperlancar usaha kami. Hal yang paling membantu kami adalah pembukuan otomatis. Jumlah rupiah dan item sudah tercatat dengan jelas, kami tidak perlu pembukuan manual lagi. Semua outlet franchise kami juga wajib memakai SPOTS. Saat saya menghubungi tim CS SPOTS mengenai kendala dengan perangkat versi lama, alhamdulillah langsung di follow up. Kurang dari dua hari, tim maintenance datang untuk instalasi perangkat baru. Terima kasih SPOTS.”
Hilmy Fauzy, Pemilik Thaiyo booth 18, Warakas
Lalu berapakah nominal yang harus dikeluarkan untuk memiliki aplikasi kasir keren ini?. Para pelaku usaha gak perlu mengeluarkan banyak dana untuk memperoleh aplikasi ini karena harganya lumayan terjangkau, yaitu Rp. 490.000 untuk biaya pendaftaran dan Rp. 4.900 per hari untuk biaya pemeliharaan. Pengguna akan langsung mendapatkan perangkat yang dilengkapi oleh printer resi, jadi tidak perlu beli perangkat tambahan terpisah.
Gimana? Tertarik untuk menggunakan aplikasi SPOTS? Yuk segera daftarkan dirimu ke website SPOTS