Bawine Mangada

Selamat menjalankan puasa di hari kedua gaes, tentu sedang semangat-semangatnya beribadah dong yaa, semoga semangat kita untuk beribadah selalu terjaga, aamin.

Hari ini saya kembali hadir untuk menuliskan review film india yang baru saja saya tonton nih. Judulnya adalah LADIES VS RICKY BAHL. Film yang akan saya tuliskan ini bertema pencuri atau penipu yang jatuh cinta kepada korbannya.

Film India yang bertema seperti ini merupakan salah satu favorit saya, jadi dapat dipastikan film Ladies vs Ricky Bahl ini bukanlah film india bertema pencuri/penipu pertama yang saya tonton. Sebelumnya sudah ada beberapa film dengan tema serupa yang sudah saya tonton, sebut saja FIDA, DHOOM, DHOOM 2 & DHOOM 3.

pic source: pixabay.com

Boleh dikatakan saya adalah anak baru dalam dunia perbloggingan ini. Saya baru memulai karir menulis di media yang bernama blog ini pada bulan April 2015 lalu.

Blog pertama yang saya buat beralamat di www.tolandonalipuku.blogdetik.com. Blog gratisan tersebut saya gunakan untuk berpartisipasi dalam macam-macam lomba baik lomba yang digelar oleh brand ternama yang berhadiah uang puluhan juta rupiah maupun lomba yang diadakan oleh teman-teman blogger lainnya dengan hadiah barang-barang lucu nan menggemaskan.

Tujuan awal saya membuat blog memang untuk mengikuti lomba. Maka tidak mengherankan bila pada akhirnya saya jadi malas menulis setelah tidak pernah memenangkan satupun lomba yang saya ikuti. 

pic source: https://www.borobudur-silver.com/blog/sejarah-kota-yogyakarta/

Selain Bali, kota tujuan wisata yang ingin saya dan keluarga kunjungi adalah Jogjakarta.

Sejak menginjakkan kaki ke sana sepuluh tahun lalu, pesona kota ini masih saja membius dan memanggil-manggil saya untuk kembali menjejakkan kaki di kota pelajar itu.

Saat menginjakkan kaki di sana awal 2007 silam, entah mengapa hingga kini saya masih penasaran ingin ke sana lagi. Rasanya saat itu waktu berkunjung ke sana terlalu singkat jadi tidak sempat mengeksplorasi banyak tempat wisata.

Jujur saja, bulan Mei tahun 2017 ini adalah bulan paling tidak produktif selama saya membuat blog ini dan memutuskan serius berkarir sebagai blogger.

Apa pasal? Karena bulan ini tingkat kemalasan saya mencapai puncaknya. Bayangkan saja, sampai di hari ke delapan belas di bulan ini, baru ada dua tulisan yang terpublish (tiga dengan artikel curhat ini) di blog ini. Sedih deh, hiks :(

Parah banget yaa? Bila ditanya apa yang membuat semuanya jadi begini? Mengapa saya malas menulis akhir-akhir ini? saya malah bingung menjawabnya karena saya juga tidak tahu mengapa saya jadi malas seperti ini, huhuhu :(

pic source: pixabay.com

Haai gaes, apa kabarmu hari ini? Semoga baik-baik saja yaa. Oh iyaa, kegiatan apa yang kamu lakukan untuk mengisi hari libur ini? Tentu kegiatan yang menyenangkan dong yaa :)

Kegiatan saya sepanjang hari ini hanya beristirahat saja karena dua hari terakhir saya terserang sakit komplikasi (demam, flu, batuk dan sakit kepala). Setelah beristirahat seharian, Alhamdulillah kondisi saya mulai bugar lagi :)

Dan mungkin karena sepanjang hari udah diisi dengan istirahat alias tidur-tiduran sepanjang hari, jadinya walau udah jam segini mata saya belum ngantuk juga. Maka dari pada bengong, mendingan nulis aja deh biar ada tambahan artikel yang terpublish di blog ini. Kasian banget udah tanggal segini baru satu artikel yang terpublish :(

Hari ini, delapan hari sudah blog ini tak terisi oleh tulisan baru. Tulisan terakhir saya dipublish tanggal 29 April yang lalu untuk diikutkan pada sebuah lomba semi SEO. Ini nih link tulisannya. Mampir dong kakak ;)

Biar blog ini gak lumutan karena terlalu lama tak disentuh oleh si empunya, tiba-tiba saya kepengen mengisinya dengan tulisan yang ringan-ringan saja (bukannya selama ini juga nulisnya kebanyakan yang ringan-ringan Mba?) yaitu menuliskan judul lagu yang sering saya dengarkan saat hati sedang rindu.

Bukan, bukan rindu pada sang kekasih hati. Judul lagu yang hendak saya tuliskan ini adalah judul lagu yang saya dengarkan ketika sedang rindu pada papa. Yup, selain doa dan mengingat kenangan yang kami lalui bersama, ada hal lain yang bisa mengobati rindu saya pada beliau. Apakah itu? Adalah lagu.