pic source: pixabay.com |
Di artikel ini, saya tuliskan bahwa bisnis yang paling menjanjikan selama pandemi adalah bisnis kuliner. Tak sedikit teman-teman saya yang membuka bisnis ini memiliki omset di atas 10 juta setiap bulannya. Dengan omset sebesar itu, mereka semakin semangat berbisnis kuliner.
Namun di balik besarnya omset tersebut, ternyata banyak yang harus dipikirkan dan disiapkan sebelum memulai usaha kuliner agar usaha yang dibangun berjalan lancar dan sukses. Hal-hal apa sajakah itu? Berikut 5 hal yang harus dipikirkan sebelum memulai usaha kuliner:
1️⃣ Tentukan Produk yang akan dijual
Sebelum memulai bisnis, kita harus menentukan produk apa yang akan dijual. Di bisnis kuliner, kita harus memutuskan untuk menjual produk makanan, produk minuman ataukah keduanya. Bila ingin menjual produk makanan, apakah akan menjual produk makanan jadi yang langsung siap santap atau frozen food. Jenis makanan yang hendak dijual harus jelas. Begitu pula bila ingin menjual produk minuman. Menentukan produk yang akan dijual dapat membantu kita menentukan target pasar.
2️⃣ Target Pasar
Hal penting berikutnya yang harus dipikirkan sebelum memulai bisnis kuliner adalah berapa modal yang dibutuhkan untuk membiayai usaha ini? Menentukan besarnya modal ini dihitung dari banyak komponen, diantaranya biaya membeli bahan baku pembuatan produk, sewa/beli gedung yang akan digunakan untuk produksi (bila usaha yang dibangun berskala besar), biaya gaji karyawan, biaya mengurus izin usaha dan banyak biaya lain yang dikeluarkan saat pertama membuka usaha. Hal ini harus dipikirkan matang-matang, jangan sampai hasil produksi tidak bisa menutupi modal yang dikeluarkan.
4️⃣ Lokasi Usaha
5️⃣ Cara menjual produk