7 ALASAN YANG MEMBUAT SAYA MEMUTUSKAN BERHENTI NONTON SEBUAH DRAMA KOREA
Februari 24, 2019 |
| pic source: SBS |
Hai hai hai, di hari minggu terakhir bulan Februari ini saya dan Mba Rani kembali lagi dalam tulisan kolaborasi tentang hobi kami berdua nih, tak lain dan tak bukan adalah drama korea, hehehe 😁. Setelah bulan lalu kami alpa, bulan ini akhirnya kami come back setelah Mba Rani menemukan ide yang bisa dijadikan bahan tulisan.
Lalu apa tema tulisan kami? Keliyan pasti sudah bisa menebaknya saat membaca judul artikel ini kan? Yap, temanya adalah alasan atau sebab mengapa kami memutuskan untuk menyetop nonton drama yang sedang kami tonton sebelum drama tersebut tamat. Atau alasan apa yang menyebabkan kami mandeg dan ogah menyelesaikan sebuah drama yang sedang kami tonton.
Bila dihitung-hitung, ada banyaaaak banget drama yang saya setop nontonnya di tengah jalan. Alasannya bermacam-macam, mulai dari yang receh sampai yang receeeeeh banget, huehehehe 😂. Gak perlu diseriusin lah yaa alasannya. Soalnya, kata Teh Erry, di drama korea itu gak ada drama yang jelek, yang ada adalah drama yang gak sesuai dengan selera elo. Eh, Teh Erry emang betul pernah ngomong gitu kan yaa, saya lupa-lupa ingat nih. Kalo Teteh gak pernah ngomong gitu, maafin saya yaa, Teh 🙏.
Oke lanjut,
Lalu apa-apa saja alasan receh yang menjadi alasan saya mandeg menonton sebuah drama? Check this out, baby 😉:
1. Sudah tahu ending dramanya
Penonton drama korea terbagi ke dalam 2 jenis, ada yang suka menyaksikan secara on going (nonton drama korea saat drama tersebut masih tayang di Korea) dan ada juga yang lebih suka menyaksikan drama secara marathon alias nonton drama yang udah tamat penayangannya di Korea.
Baca Juga: Suka & Duka Nonton Drama Korea On Going
Dan saya lebih masuk ke tipe kedua nih, jadi yang saya nonton adalah drama yang sudah ketahuan endingnya. Karena saya orangnya gampang penasaran, saat menonton sebuah drama, kadang kala rasa penasaran saya muncul tanpa bisa dikendalikan. Bisa ditebak, mulailah saya berkelana ke alam maya ini untuk mencari tahu tentang drama yang saya nonton dengan membaca review drama tersebut dan sialnya kadang review yang saya baca itu mengandung spoiler ending 😪. Bila mengetahui endingnya gak sesuai ekspektasiku, maka malaslah saya melanjutkan drama yang sedang saya tonton itu. Ngapain juga nonton drama yang endingnya gak sesuai dengan ekspektasi saya? Buang-buang waktu, euy. LOL 😂
Dua judul drama yang akhirnya malas saya lanjutkan karena udah tahu endingnya adalah Saimdang Lights Diary dan Uncontrollably Fond. Awalnya saya semangat banget menonton kedua drama ini, tapi setelah tahu endingnya, saya langsung memutuskan untuk berhenti.
2. Tiba-tiba hilang mood di tengah episode (sungguh alasan yang receh banget yaaa LOL)
Saya akui, saya adalah orang yang random banget. Sikap saya bisa tiba-tiba berubah dalam waktu yang sangat singkat, hal itu juga terjadi saat saya nonton drama korea. Ada drama yang awalnya semangat banget saya tonton. Tapi seiring bertambahnya episode drama tersebut, saya kok merasa hambar melihat salah satu pemerannya yaa, atau tiba-tiba saja jadi gak mood melihat karakter pemainnya atau tiba-tiba aja malas dan pengen berhenti aja nontonnya.
 |
| pic source: Asianwiki.com |
Beberapa judul drama yang menjadi tumbal alasan nomor dua ini diantaranya adalah W-Two Worlds, Are You Human Too, First Kiss, Fluttering Warning, High Society, dan beberapa drama lain yang gak usah saya tuliskan judulnya, huehehehe 😀. Semua drama tersebut saya hentikan nonton karena tiba-tiba aja mood hilang saat menontonnya.
3. Dramanya terlalu suram
Come & Hug Me adalah salah satu yang saya hentikan karena dramanya terlalu suram. Saat nonton episode satu, feeling saya seolah berkata sepertinya drama ini hanya akan menampilkan kesedihan dan kejadian-kejadian kelam saja. Bayangkan saja, selama 32 episode saya harus menyaksikan kesedihan dan kisah kelam itu. Ohh tidak Ferguso, kayaknya saya tidak akan sanggup deh. Hidup ini terlalu berwarna, ngapain juga ambil resiko menonton hal yang akan membuat saya tersapu awan mendung? Duh bahasamu, Ra! Hahaha 😛
 |
| pic source: MBC |
Ini sebenarnya kerjaan orang yang gak punya kerjaan (lohh kok jadi belibet gini bahasanya, hahaha 🤔), yap saya orang yang seperti itu. Udah tahu gak suka pada salah satu pemerannya tapi tetap aja maksa nonton dramanya akibatnya yaa bisa ditebak lah, saya gak nyaman menonton dramanya dan memutuskan untuk berhenti nonton 😏.
Jadi gini, ada beberapa aktris yang entah mengapa kok saya kurang sreg melihatnya yaa, gak saya sukai karena menurut saya aktingnya kurang oke, ekspresinya saat berakting datar-datar aja, tapi saat itu di sebuah drama ia berpasangan dengan aktor yang saya suka, mau gak mau saya nontonlah dramanya tapi setelah nonton kok merasa gak nyaman dan tersiksa yaa, jadilah saya hentikan. Dari pada bete sendiri kan, lebih baik dihentikan saja suasana tidak nyaman ini. Dua judul drama yang saya hentikan karena alasan ini When a man loves dan My Lovely Girls.
Baca Juga: Di Dalam Cinta Terselip Sedikit Benci
5. Masih terobsesi pada pasangan salah satu pemeran yang pernaih main bareng di drama sebelumnya
A Gentlemans Dignity adalah salah satu tumbal dari alasan yang kelima ini. Jadi, saya adalah fans berat drama korea All About Eve. Saya suka banget dengan pasangan Jang Dong Gun dan Chae Rim dalam drama itu, saking sukanya saya sampai berharap mereka jadian aja di dunia nyata. Sampai saat ini, drama itu masih menjadi drama yang paling sering saya tonton ulang.
Baca Juga: Tergila-gila Pada Pasangan di Drama Korea
Karena kangen dengan akting ahjussi JDG, mulailah saya coba untuk menonton dramanya yang lain, dan terpilihlah A Gentlemans Dignity, tapi ternyata hati saya belum bisa menerima ia berpasangan dengan wanita lain selain Chae Rim. Jadilah drama itu saya setop di episode satu atau dua (?). Dan sampai saat ini saya belum nonton lagi drama yang diperankan oleh JDG, padahal dramanya yang berjudul SUITS sudah lama nongkrong cantik di hardisku.
6. Karakter yang menyebalkan
Shopping King Louis adalah salah satu drama yang saya hentikan nonton karena alasan ke enam ini. Itu karakter si Louis kok menyebalkan banget sih 😡. Iyaaa tahu, dia sedang lupa ingatan tapi tetap aja saya gak terima dia menghabiskan seluruh uang hasil kerja keras ceweknya untuk membeli barang-barang gak berharga hanya untuk alasan yang receh banget menurutku.
 |
| pic source: Asianwiki.com |
Drama lain yang saya hentikan nonton adalah Otw to the Airport. Kalo ini alasannya jelas karena perselingkuhan pemeran utamanya. Karakter dua pemeran utamanya bikin saya naik darah, bukannya minta cerai dulu dari pasangannya, ehhh mereka malah selingkuh. Ihhh emosi banget deh dengan karakter mereka. Oh iyaa, masih ada satu lagi drama yang karakter pemeran utamanya sangat menyebalkan dan bikin naik darah yaitu karakter Lee da hae di Miss Ripley. Sungguh karakternya di drama itu membuat saya ingin berkata kasar 😠
7. Subtitlenya ngaco 😵
Ada beberapa drama lama yang nekat saya download karena sukaa banget dengan pemerannya. Tapi akhirnya drama-drama tersebut saya putuskan berhenti menontonnya karena alasan subtitlenya ngaco (pakai bahasa melayu yang gak jelas), huhuhu 😭. Dua drama yang jadi korban adalah Pasta dan Chuno, padahal dua drama ini diperankan oleh aktor dan aktris favoritku.
**
Itulah 7 alasan yang mendasari saya memutuskan untuk berhenti nontton sebuah drama yang sedang saya tonton. Gimana, gaes? Apakah kamu juga suka mandeg saat nontoon sebuah drama? Kalo iyaa, apa aja alasan yang mendasari kamu hingga memutuskan untuk menyetop drama tersebut sebelum episode terakhir? Bagi ceritamu di kolom komentar yuk 😉
25 Komentar
Sayaa udaa lama banget nggak nonton drama korea mbak semenjak tinggal di busan, kehidupan disini sudah terlalu banyak drama jd yaaah gak ada semangaat buat liat dramanya hehehe
BalasHapustfs mbaak ya, goblin satu"nya drakor yg saya suka sebelum menginjakkan kaki di negeri gingseng wkwkwkw
Wahhh iya tuh terkadang hampir semua film korea endingnya sama, cuma jalan cerita yang dimainkan berbeda saja.. Tapi sama semua, jadi udah bisa nebak deh akhirnya bakal kenapa. Dan ternyata bener wueheheh
BalasHapusYakin mba? Setelah absen 2th saya mulai nonton lagi Memories of the alhambra dan daevak nya bikin susah move on hhahaha belum nonton lagi deh
BalasHapusTerakhir yang nonton lalu bikin bosan sih yg encounter. Hahahaha tapi kemarin nonton lagi yang the last empress sama sky castle kalau konfliknya seru dan memang ada nilai moral aku tonton kalau alurnya biasa aja mah skip. Yang penting tahu waktu aja. Dan buat rewards dari tayangan yg gitu2 aja. Hehehe
BalasHapusHaha mba salah satu alasan di atas,saya juga berhenti kalau dramanya terlalu suram dan enggak buat penasaran endingnya.
BalasHapusSaya benci deh bewe di teman2 yang penggemar drakor.
BalasHapusGara2 postingan mereka, saya jadi tergoda nonton drakor.
masalahnya adalah...
Saya tuh ga mau berhenti kalau belum selesai.
Bahkan 2 hari lalu, saya baru menuntaskan nonton 'the last empress' hanya dalam 2 hari saja.
Iyaaaa 50 episode hanya 2 hari saja.
Ga usah tanya gimana caranya, yang jelas setelah selesai saya sakit kepala, lah wong tidur cuman sejam doang wakakakak.
Makanya saya ogah nonton drakor, saya ga kuat berhenti meski semua hal menyebalkan kayak di atas ada.
KECUALIIIII...
DIDUBBING KE BAHASA CHINA hahaha
Saya dulu pernah beli DVD drakor, udah episode ke 10 eh di dubbing ke bahasa China dong, sebeeeeelll banget dan udah males nontonnya, langsung di skip nonton endingnya aja.
padahal ya, menurut saya, drakor itu selalu sama endingnya, kurang greget, hanya bagus di awal2 doang :D
Saya lebih suka baca daripada nonton sih..hehe..jadi jarang nonton termasuk drama Korea ini..
BalasHapusBaca tulisan mba berarti mba masih pecinta korea garis logis ya hihihi. Tp kayanya 7 hal yg mba tulis berlaku di saya untuk semua jenis movie 😆. Movie yak. Bukan seri. Ku tak sanggup nonton seri. Satu2nya Kdrama yg berhasil ku tonton cuma chicago typewriter yg jumlah episode nya ga banyak2 kaya drama korea lain. Dan itu pun krn terjebak ngirain bukan drama. Eh beres episod 1 malah penasaran sama suami. Akhirnya kita beresin donk dan anak2 dikasi nonton pilem mereka. Pdhal mrk aslinya udah ga punya jam nonton. #maapcurhat 😂
BalasHapusKalau aku nonton on going baru 2 kali mandek. Alasannya kaya yg Mbak sebutin. Jadi kalau kira2 gak ada feeling, aku gak bakal nonton dan itu juga berlaku buat yg udah kelar tayang. Paling menghindari drama yg berakhir tragis. Lha niat nonton kan buat suka-suka
BalasHapusSubtitle ngaco... ini nih alasan utamanya.. secara kita kan belum bisa bahasa korea yak.. jadi sub title penting banget.. kalo ngaco ya bubar.. sama jalan ceritanya sih.. kalo diawal udah ngebosenin ya stop deh.. ngerjain yang lain aja ya mba heeh
BalasHapusHahahah, ternyata kita drama juga pale dalam hal pertontonan drakor diii.
BalasHapusSa kira kita lahap habis semua drakor yg tayang itu, xixiixix
No.1&4 juga alasan saya kadang males nonton drakor ini mba, karena udah tau endingnya jadi nontonnya setengah episod aja hihi sama juga sih kayak saya nonton dorama jepang, tapi untungnya serialnya gak sepanjang drakor :)
BalasHapusSama mbk, udah 3 tahun nih gk nonton drakor atau filmnya. Serasa membuang waktu kalau saya sih mbk
BalasHapuspernah eh sering juga sih semangat di awal nonton tapi setelah drama berjalan dan jalan ceritanya mulai membosankan langsung stop hehe.
BalasHapusAku sampai akhir nonton W hihihi dan kesel di akhir mbak hehehe. Aku juga kadang nonton kalo gak mood ya udah gak dilanjut cari judul lain lagi.
BalasHapusKalau sudah tau endingnya aku bisa tetap lanjut nonton drakornya kok.
Nah yang bikin aku stop biasanya kalau kesal atau merasa kasiaaaaaan banget sama tokohnya hahaha bisa gitu ya
Saya kurang suka nonton drama korea soalnya bingung, mukanya hampir sama semua hihihi ceritanya juga agak berbelit-belit
BalasHapusCuma bisa ngakak doang ini aku inget pernah nonton drakor eh sub titlenya ngaco. Beneran ada yang begitu wkwkkw
BalasHapusAlasan yang paling sering aku alami pas mandeg nonton tuh ya karena alur nya yang terlalu lambat kak, males aja gitu download panjang panjang kalau alur nya kebanyakan basa basi, hehehe...
BalasHapusHahaha lbh milih pakai bhs Inggris sih drpd bahasa asing lain
BalasHapusKalau aku lebih krn episodenya kepanjangan dan jalan ceritanya bertele2., Tapi sblm berhenti aku nonton episode terakhirnya dulu supaya gak penasaran lagi hahahaha
Nah subtitle ini yang ngaco, nontonnya bikin pusing. Aku kalo nggak sreg sama jalan cerita juga males nonton hahahah
BalasHapusBeberapa judul di atas aku pun nggak selesai nontonnya kayak come and huge me, are u human, terus ada juga drama yang nggak selesai nonton karena nggak suka pemeran utama wanitanya, apa ya lupa, pokoknya ceritanya tentang persahabatan 3 anak orang kaya, dua cowok satu cewek dan mereka mau ngerjain cewek biasa (pemeran utama perempuan) tapi akhirnya si cowok yang jadi pemeran utama malah jatuh cinta, menurut aku akting cewek pemeran utamanya kurang bagus karena dia idol, dan lebih suka sama cewek pemeran antagonis yang memang aktingnya keren dan tahu kalau si cewek protagonis bakalan jadian sama si cowok, makanya males nerusin nonton, receh banget ya alasannya, terakhir yang nggak selesai nonton tuh encounter
BalasHapusSaya juga berhenti nonton drakor mba, karena setiap kali nonton ngga bisa berhenti, mengacaukan jadwal lainnya, jadi mending udah laah stop aja ngga usah nonton aja hahaa
BalasHapusiya mba saya pernah nih mengalami kaya mba. Decendants of the sun contohnya. Padahal kan drama itu dipuji orang-orang ya tapi entah mengapa saya kaya hilang mood aja gitu ngelanjutinnya paadahal udah di episode 13. Fluttering warning jg sama mba. Ceritanya terlalu gimana gitu. Males ngelanjutinnya.
BalasHapusLhooo...kok alasan berhenti nontonnya banyak bangeeeett... Hihiii iya sih ya, kalau ada beberapa hal yang kurang berkenan di hati, jadinya males banget mau ngelanjutin nonton.
BalasHapusKalau aku memang belum berani nonton drakor, mbak. Soalnya takut ketagihan. Udah cukup lah waktuku terbagi2 sama blog dan yg lainnya. 😅
BalasHapusTerimakasih telah berkunjung dan meninggalkan komentar di sini 😊😊
Mohon untuk berkomentar menggunakan kata-kata sopan dan tidak meninggalkan link hidup yah, karena link hidup yang disematkan pada komentar akan saya hapus 😉